“Tidak ada sang juara sejati tanpa menjunjung
tinggi sportivitas. Prestasi itu sangat penting, tapi raihlah prestasi
itu dengan sportivitas,” pesan Wakil Gubernur NTB Ir. H. Badrul Munir,
MM ketika membuka Turnamen Kejurnas Panjat Tebing Piala Gubernur NTB
tahun 2012, Selasa, 18/12/2012 di Gelanggang Olah Raga Provinsi NTB.
Kegiatan yang gelar dalam rangka HUT NTB ke-54 itu, diikuti 74
peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Daerah-daerah
yang mengikuti Turnamen antara lain berasal dari Banjarmasin, Makasar,
Bali, Balik Papan, Jogja, Jakarta dan Provinsi NTB sekaligus sebagai
Tuan rumah penyelenggara serta partisipasi atlet-atlet dari Kabupaten
Lombok Utara (KLU) yang baru terbentuk.
Penyelenggaraan Kejurnas Turnamen Panjat Tebing ini dimaksudkan, sebagai ajang untuk melakukan seleksi kepada atlet-atlet panjat tebing untuk mengikuti Kejuaraan Nasional Negara-negara Islam Solidarity Game yang akan dilaksanakan pada tahun 2013 di Pekan Batu Riau.
Saat ini Federasi Panjat Tebing Provinsi NTB telah membentuk sekolah panjat tebing atau School Of Rock secara gratis untuk kalangan umum, dan dilaunching sekaligus oleh Wakil Gubernur NTB dalam pembukaan Turnamen Kejurnas Panjat Tebing tersebut. Pembukaan School Of Rock ini pada dasarnya bertujuan untuk menjaring bibit-biti atlet panjat tebing NTB mulai dari usia dini.
Ketua Umum Pederasi Panjat Tebing Indonesia Pengurus Daerah Provinsi NTB menjelaskan, NTB baru pertama kali menyelenggarakan event nasional. Diharapkan pada tahun 2013, NTB akan menyelenggarakan dua kegiatan level nasional, yakni kejurnas panjat tebing kelompok umur atau tingkat umum dan NTB berencana untuk mengisi kalender nasional Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Idonesia, untuk menyelenggarakan open turnamen tingkat internasional tahun 2013 di Provinsi NTB.
Saat ini, atlet-atlet NTB dari waktu ke waktu terus menunjukkan prestasinya di tingkat nasional maupun internasional. Bahkan pada Kejurnas Kelompok Umur yang diselenggarakan di Bali, dari enam atlet yang bertading, NTB merih satu medali emas dan satu medali perunggu. Seiring dengan telah tersedianya sarana dan prasarana yang cukup memadai, Pengurus Pederasi Panjat Tebing NTB optimis kedepan atlet-atlet panjat tebing NTB bisa mencapai prestasi maksimal.
Wakil Gubernur NTB Ir. H. Badrul Munir, MM menegaskan pada masa lalu panjat tebing merupakan olahraga potensial, namun kini olahraga panjat tebing harus menjadi salah satu olahraga unggulan. Selama ini ada enam cabang olahraga unggulan NTB, ujarnya. Namun dengan masuknya panjat tebing sebagai olahraga unggulan maka saat ini NTB memiliki tujuh CABOR unggulan, terang Wagub “Saat ini olahraga penjat tebing sudah memiliki sekenario dan road maf yang cukup sistematis untuk mengejar cita-cita atau meraih prestasi yang lebih tinggi,” imbuhnya.
Orang nomor dua di Bumi Gora itu memaparkan di tahun 2015, NTB akan menyelenggarakan Event Tingkat Nasional, yakni “Tambora Menyapa Dunia”. Menurutnya event tersebut terselenggara untuk memperingati dua abad Meletusnya Gunung Tambora terhitung sejak tanggal, 10 April Tahun 1815.
Terkait dengan hal itu, Wagub berharap, event panjat tebing bisa diselenggarakan di Gunung Tambora bersama dengan event-event lain secara simultan. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan alam NTB kepada para wisatawan, baik domestic maupun macanegara yang menyukai wisata alam. (Humas NTB)
Penyelenggaraan Kejurnas Turnamen Panjat Tebing ini dimaksudkan, sebagai ajang untuk melakukan seleksi kepada atlet-atlet panjat tebing untuk mengikuti Kejuaraan Nasional Negara-negara Islam Solidarity Game yang akan dilaksanakan pada tahun 2013 di Pekan Batu Riau.
Saat ini Federasi Panjat Tebing Provinsi NTB telah membentuk sekolah panjat tebing atau School Of Rock secara gratis untuk kalangan umum, dan dilaunching sekaligus oleh Wakil Gubernur NTB dalam pembukaan Turnamen Kejurnas Panjat Tebing tersebut. Pembukaan School Of Rock ini pada dasarnya bertujuan untuk menjaring bibit-biti atlet panjat tebing NTB mulai dari usia dini.
Ketua Umum Pederasi Panjat Tebing Indonesia Pengurus Daerah Provinsi NTB menjelaskan, NTB baru pertama kali menyelenggarakan event nasional. Diharapkan pada tahun 2013, NTB akan menyelenggarakan dua kegiatan level nasional, yakni kejurnas panjat tebing kelompok umur atau tingkat umum dan NTB berencana untuk mengisi kalender nasional Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Idonesia, untuk menyelenggarakan open turnamen tingkat internasional tahun 2013 di Provinsi NTB.
Saat ini, atlet-atlet NTB dari waktu ke waktu terus menunjukkan prestasinya di tingkat nasional maupun internasional. Bahkan pada Kejurnas Kelompok Umur yang diselenggarakan di Bali, dari enam atlet yang bertading, NTB merih satu medali emas dan satu medali perunggu. Seiring dengan telah tersedianya sarana dan prasarana yang cukup memadai, Pengurus Pederasi Panjat Tebing NTB optimis kedepan atlet-atlet panjat tebing NTB bisa mencapai prestasi maksimal.
Wakil Gubernur NTB Ir. H. Badrul Munir, MM menegaskan pada masa lalu panjat tebing merupakan olahraga potensial, namun kini olahraga panjat tebing harus menjadi salah satu olahraga unggulan. Selama ini ada enam cabang olahraga unggulan NTB, ujarnya. Namun dengan masuknya panjat tebing sebagai olahraga unggulan maka saat ini NTB memiliki tujuh CABOR unggulan, terang Wagub “Saat ini olahraga penjat tebing sudah memiliki sekenario dan road maf yang cukup sistematis untuk mengejar cita-cita atau meraih prestasi yang lebih tinggi,” imbuhnya.
Orang nomor dua di Bumi Gora itu memaparkan di tahun 2015, NTB akan menyelenggarakan Event Tingkat Nasional, yakni “Tambora Menyapa Dunia”. Menurutnya event tersebut terselenggara untuk memperingati dua abad Meletusnya Gunung Tambora terhitung sejak tanggal, 10 April Tahun 1815.
Terkait dengan hal itu, Wagub berharap, event panjat tebing bisa diselenggarakan di Gunung Tambora bersama dengan event-event lain secara simultan. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan alam NTB kepada para wisatawan, baik domestic maupun macanegara yang menyukai wisata alam. (Humas NTB)
0 komentar:
Posting Komentar